Jepang merupakan salah satu
negara pemimpin produsen sepeda motor di dunia. Mesin produksi jepang yang
terkenal handal dan tahan lama membuatnya banyak diminati didunia terutama di
benua Asia. Daya tahan komponen mesin tentu dipengaruhi oleh beberapa faktor,
seperti:
- Material yang digunakan
- Quality control yang ketat
- Pelumas yang bagus
Dalam hal pelumas, ada tantangan
tersendiri untuk menyarankan rider menggunakan
satu merk tertentu. Mengingat akan ada beberapa rider yang tidak memiliki akses atau pasar untuk membeli oli dengan
merk yang telah ditetapkan. Untuk mengatasi hal ini para engineer dari jepang
membentuk satu lembaga yang mensertifikasi kualitas oli yang digunakan
pada mesin sepeda motor yang diproduksi oleh jepang yang dikenal dengan JASO.
JASO (Japanese Automobile
Standards Organization) adalah lembaga Jepang yang menguji dan menetapkan standar kualitas oli yang digunakan pada mesin kendaraan. JASO mulai disahkan pada Maret 1998, fokus pada
pengembangan oli sepeda motor yang berkaitan dengan “metode uji evaluasi
karakteristik gesekan”.
Pembentukan organisasi ini juga didorong
oleh standarisasi oli yang ada saat itu seperti: API, ILSAC dan ACEA yang dalam
pengembangannya lebih fokus pada kendaraan roda 4 (mobil). Ada perbedaan antara oli mesin mobil dengan oli mesin sepeda motor, khususnya yang diproduksi oleh Jepang.
Dalam penggunaannya, oli mesin
mobil, oli transmisi dan oli gardan memiliki spesifikasinya masing-masing. Artinya tiap komponen menggunakan oli yang berbeda-beda. Sedangkan pada sepeda motor, engine, pelat
kopling dan gear tergabung dalam satu rumah yang sama. Hal ini membuat ketiga
komponen yang berlainan, menggunakan satu jenis oli yang sama.
Kekhawatiran muncul apakah
spesifikasi oli engine yang selama ini dikembangkan memenuhi ketiga kriteria
tersebut. Terutama untuk pelat kopling. Pelat kopling membutuhkan koefisien
gesekan yang pas supaya bisa beroperasi secara optimal. Koefisien gesek yang
terlalu rendah bisa membuat pelat kopling selip karena oli terlalu licin. Koefisien gesek yang tinggi membuat pelumasan komponen mesin lainnya seperti: bearing
dan gear menjadi tidak maksimal
Seiring berkembangnya waktu, selain menguji kualitas oli
mesin sepeda motor, JASO juga membuat standarisasi untuk oli mesin mobil dan heavy
duty. Untuk sepeda motor, standarisasi JASO terdiri dari: JASO MA, MB, FA, FB,
FC dan FD. Spesifikasi MA dan MB digunakan untuk mesin sepeda motor 4-tak. Sedangkan
FA, FB, FC dan FD untuk sepeda motor 2-tak.
Detail pembahasan tiap standarisasi JASO untuk sepeda motor
akan kita bahas pada postingan selanjutnya ya. Salam Lube Insight